Kegiatan Practical Life Skill
Pada bulan Oktober terdapat tema kebutuhanku dengan subtema pakaian. Dalam tema tersebut banyak kegiatan yang dapat meningkatkan life skill seperti memakai pakaian sendiri, memakai kaos kaki dan sepatu bertali, latihan melipat pakaian, memasang dan melepaskan kancing, mencuci dan menjemur pakaian.Keterampilan life skill sangat penting untuk
kembangkan karena dengan adanya life skill, anak – anak diharapkan dapat
beradaptasi dengan baik dalam kehidupannya. Life skill dapat membentuk anak
menjadi pribadi yang mandiri dan bertanggung jawab.
Kegiatan
belajar Pendidikan Anak Usia Dini sangat identik dengan kreatifitas salah
satunya dikembangkan melalui kegiatan pembuatan handycraft. Pada tema designer, terdapat
berbagai kegiatan handycraft yang dapat dikembangkan, diantaranya kegiatan usap
abur gambar baju, menghias baju dengan pernak pernik, membuat jumputan dari
tisue, melipat bentuk kemeja
origami, dll.
origami, dll.
Berbagai kegiatan tersebut
tentu memiliki beberapa aspek yang dapat dikembangkan yang meliputi aspek fisik
motorik halus, seni, kognitif, dan bahasa. Bahan yang digunakan untuk
membuat handycraft dapat menggunakan bahan – bahan disekitar kita seperti
kertas HVS, kertas origami, tisue, pewarna makanan, daun kering, dll. Masing -
masing miss kelas menyiapkan kegiatan dengan tingkat kesulitan yang berbeda
disesuai dengan tahap perkembangan siswa
tersebut.
Prinsip – prinsip dalam
pembelajaran anak usia dini, sebaiknya mementingkan pada pengamatan yang
dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung dan bukan pada hasil akhirnya
saja.